<$BlogRSDUrl$>

Monday, October 29, 2007

8 Kado Terindah 

Aneka kado ini tidak dijual di toko. Anda bisa menghadiahkannya
setiap saat, dan tak perlu membeli! Meski begitu, delapan macam kado
ini adalah hadiah terindah dan tak ternilai bagi orang-orang yang Anda
sayangi.

1. KEHADIRAN
Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yang tak ternilai
harganya. Memang kita bisa juga hadir di hadapannya lewat surat,
telepon, foto, faks, e-mail atau chatting. Namun dengan berada di
sampingnya. Anda dan ia dapat berbagi perasaan, perhatian, dan kasih
sayang secara lebih utuh dan intensif. Dengan demikian, kualitas
kehadiran juga penting. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa
kebahagiaan.

2. MENDENGARKAN
Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini, sebab kebanyakan orang
lebih suka didengarkan, daripada mendengarkan. Sudah lama diketehui
bahwa keharmonisan hubungan antar-manusia amat ditentukan oleh
kesediaan saling mendengarkan. Berikan kado ini untuknya. Dengan
mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara taklangsung kita
juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati. Untuk bisa
mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul santai
dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikannya. Tatap wajahnya. Tak
perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan ia
menuntaskannya. Ini memudahkan Anda untuk memberi tanggapan yang tepat
setelah itu. Tidakharus berupa diskusi atau penilaian. Sekadar ucapan
terima kasih pun akan terdengar manis baginya.

3. DIAM
Seperti kata-kata, di dalam diam juga ada kekuatan. Diam bisa dipakai
untuk menghukum, mengusir, atau membingungkan orang. Tapi lebih dari
segalanya, diam juga bisa menunjukkan kecintaan kita pada seseorang
karena memberinya "ruang." Terlebih jika sehari-hari kita sudah
terbiasa gemar menasihati,mengatur , mengkritik bahkan mengomeli.

4. KEBEBASAN
Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk
memiliki atau mengatur kehidupan orang bersangkutan. Bisakah kita
mengaku mencintai seseorang jika kita selalu mengekangnya ? Memberi
kebebasan adalah salah satu perwujudan cinta. Makna kebebasan bukanlah
"Kau bebas berbuat semaumu." Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan
adalah memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas
segala hal yang ia putuskan atau lakukan.

5. KEINDAHAN
Siapa yang tak bahagia jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil
lebih ganteng atau cantik ? Tampil indah dan rupawan juga merupakan
kado. Bahkan tak salah jika Anda mengkadokannya tiap hari ! Selain
keindahan penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan
suasana di rumah. Vas dan bunga segar cantik di ruang keluarga atau
meja makan yang tertata indah, misalnya.

6. TANGGAPAN POSITIF
Tanpa sadar, sering kali kita memberikan penilaian negatif terhadap
pikiran, sikap atau tindakan orang yang kita sayangi. Seolah-olah
tidak ada yang benar dari dirinya dan kebenaran mutlak hanya pada
kita. Kali ini, coba hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan
jelas dan tulus. Cobalah ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir
Anda mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi
Anda. Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya. Kedua hal itu,
ucapan terima kasih dan pujian (dan juga permintaan maaf), adalah kado
cinta yang sering terlupakan.

7. KESEDIAAN MENGALAH
Tidak semua masalah layak menjadi bahanpertengkaran. Apalagi sampai
menjadi cekcok yang hebat. Semestinya Anda pertimbangkan, apa iya
sebuah hubungan cinta dikorbankan jadi berantakan hanya gara-gara
persoalan itu ? Bila Anda memikirkan hal ini, berarti Anda siap
memberikan kado "kesediaan mengalah." Anda mungkin kesal atau marah
karena ia terlambat datang memenuhi janji. Tapi kalau baru sekali itu
terjadi, kenapa mesti jadi pemicu pertengkaran yang berlarut-larut ?
Kesediaan untuk mengalah juga dapat melunturkan sakit hati dan
mengajak kita menyadari bahwa tidak ada manusia yang sempurna di dunia
ini

8. SENYUMAN
Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa. Senyuman,
terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan
yang beku, pemberi semangat dala keputusasaan, pencerah suasana muram,
bahkan obat penenang jiwa yang resah. Senyuman juga merupakan isyarat
untuk membuka diri dengan dunia sekeliling kita. Kapan terakhir kali
Anda menghadiahkan senyuman manis pada orang yang Anda kasihi ?

|

This page is powered by Blogger. Isn't yours?