<$BlogRSDUrl$>

Tuesday, August 07, 2007

Bagaimana berdialog dengan diri sendiri akan menentukan keberhasilan Anda 

Sebetulnya kita banyak melakukan Self talk (dialog dengan diri
sendiri) sepanjang hari. Beberapa ahli mengatakan bahwa kita melakukan
"dialog diam" ini sebanyak 50.000 kali dalam sehari. Self talk
memiliki efek langsung terhadap pikiran dan perilaku kita. Self talk
adalah dialog internal yang kita lakukan dengan diri kita sendiri
ketika dihadapkan pada situasi tertentu. Apa yang "secara diam-diam"
kita katakan kepada diri sendiri mengenai sebuah kejadian akan memberi
pengaruh yang luar biasa terhadap diri kita. Selftalk dapat mengubah
apa yang kita lihat dan dengar di sekeliling kita, apa yang kita
rasakan, dan apa yang kita ingat ketika meninjau kembali pengalaman di
dalam hidup kita.

Ketika self-talk kita negatif -- "Keadaan pasti akan menjadi
kacau balau," "Saya tidak yakin bisa menjadi seorang supervisor yang
baik" -- maka kita sebenarnya sudah menyerah, dan besar kemungkinan
kita tidak akan sukses. Karena kita telah memerintahkan alam bawah
sadar kita untuk melewatkan segala kesempatan dan kemungkinan untuk
berhasil. Sebaliknya, ketika self-talk kita positif - "Segalanya akan
berjalan lancar," "Saya yakin bisa mendapatkan pekerjaan ini"-- maka
kita sebenarnya sedang mengarahkan diri menuju sukses, dan kemungkinan
sukses itu ada untuk kita. Karena kita memerintahkan alam bawah sadar
untuk menyediakan segala sumber daya di dalam diri kita untuk sukses.

Self-talk akan mengarahkan pikiran dan perilaku kita. Bila
kita berpikir, "Saya yakin bisa mendapatkan pekerjaan ini," maka kita
akan berusaha untuk mendapatkannya. Selama proses interview, kita akan
menunjukkan keyakinan diri dan kemampuan kita, dan karena itu
kemungkinan bagi kita untuk diterima juga lebih besar. Namun bila kita
mengatakan pada diri kita sendiri, "Lamaran saya pasti akan ditolak,"
maka besar kemungkinan kita tidak akan berusaha untuk menunjukkan
keyakinan dan kemampuan diri kita, dan karena itu, lamaran kita pun
ditolak. Maka, sangatlah penting untuk "menulis kembali naskah"
self-talk kita yang negatif menjadi positif. Seperti menghapus
"rekaman" mental yang biasanya kita putar ketika menghadapi tekanan,
dan menggantikannya dengan "rekaman" yang baru. Ada beberapa pola
berpikir yang sering kita miliki, khususnya pola yang negatif yang
perlu kita perbaiki, yakni :

1. POLA PIKIR HITAM PUTIH
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Saya berasal dari kota kecil,
dan semua orang disini dari kota yang lebih besar ; Bagaimana mungkin
saya bisa bersaing dengan mereka.

2. POLA PIKIR KATASTROPHIK / MEMBESAR-BESARKAN KEJADIAN
Contoh pola pikir ini adalah seperti : ini moment yang paling
memalukan sepanjang hidup saya ! ; Tidak pernah ada orang yang
menghina saya sedemikian rupa seperti yang baru saja dia lakukan !

3. POLA PIKIR PESIMISTIK –MELIHAT DARI SISI YANG NEGATIF
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Saya tidak pernah punya teman
baik sebelum ini. Apa yang membuat saya mengira saya bisa
mendapatkannya sekarang ? ; Saya sudah tahu saya tidak bisa ! Buang
waktu saja !

4. PEMBENARAN HAL YANG NEGATIF
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Begitu mulai makan es krim,
saya tidak bisa berhenti ! ; Saya tidak bisa melakukan aktifitas saya
tanpa di dahului dengan secangkir kopi di pagi hari

5. PERNYATAAN "HARUS"
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Saya seharusnya lebih banyak
berlatih. Kini kesempatannya sudah hilang ; Saya tidak boleh makan
setelah jam 6.00 sore, atau seluruh kalori yang saya makan akan
menjadi lemak.

6. POLA PIKIR "INI BUKAN SALAH SAYA"
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Kalau bukan karena dia, saya
pasti dipilih untuk posisi itu ; Kalau saja saya punya lebih banyak
waktu, saya pasti akan berhasil

7. MENERKA PIKIRAN ORANG SECARA NEGATIF
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Tidak ada orang yang akan
tertarik dengan pembicaraan saya ; Lihat.. mereka semua merendahkan saya

8. TIDAK BISA MENERIMA FEDBACK POSITIF !
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Mau kasih saya nasehat ? Dia
pikir dia siapa, Hah ? ; Saya tahu, dia hanya pura-pura memberi
masukan. Tapi tujuan sebenarnya adalah mempermalukan saya di meeting tadi

9. POLA PIKIR PERBANDINGAN
Contoh pola pikir ini adalah seperti : Apapun yang saya lakukan, dia
selalu selangkah lebih maju dibanding saya ! ; ya, kamu bisa karena
kamu memiliki sumber daya yang lebih besar.

Cara untuk memiliki self talk yang positif dan menghilangkan
self talk yang negatif sebetulnya sederhana. Pertama, sadarilah cara
kita berkomunikasi dengan diri anda sendiri. Bila kemudian kita
menyadari bahwa kita sedang melakukan self talk yang negatif, maka
hentikanlah saat itu juga. Segera katakan pada diri Anda, "STOP !!"
Kemudian gantilah self talk negatif dengan yang positif. Awalnya, ini
mungkin akan membuat kita merasa sedikit canggung dan aneh. Karena
sebetulnya kita tidak mungkin memilih kata apa yang akan kita ucapkan,
bahkan kepada diri sendiri, karena kata-kata itu keluar begitu saja.
Ia adalah kata yang biasa kita ucapkan. Tapi jangan khawatir. Bila
kita terus berlatih, maka cepat atau lambat kebiasaan yang baru akan
menggantikan kebiasaan yang lama.

Semua kebiasaan bisa dipelajari. Awalnya, kebiasaan itu kita
bentuk, dan kemudian ia membentuk kita dan hidup kita. Tapi point yang
paling utama adalah bahwa semua kebiasaan yang kini kita miliki
awalnya dibentuk oleh kita sendiri. Karena itu, kita bisa mengubahnya.
Pilihan untuk berubah atau tidak ada di tangan kita. Dan pilihan
itulah yang akan menentukan perjalanan kita menuju sukses dalam setiap
aspek kehidupan kita.

Dikutip dari Kingson Surya

|

This page is powered by Blogger. Isn't yours?